Postingan

Pertemuan 8 - Dars Kitab Safinatunnajah

Di dars sebelumnya kita membahas tentang  علامة البلوغ ( tanda-tanda baligh )  Maka malam hari ini, adalah lanjutan dari bab selanjutnya, yaitu Bab Thoharoh di fasl Istinja'. Pengertian Istinja' adalah menghilangkan najis yang keluar dari kemaluan dan dibersihkan dengan air atau batu. Dan afdholnya istinja' adalah dengan menggunakan keduanya, yaitu batu dan air. Dan mendahulukan batu baru diikuti air. Tapi apakah boleh salah satunya ? Dan apakah yang lebih afdhol ?  Boleh istinja' dengan salah satunya, tapi afdholnya, istinja'menggunakan air daripada batu.  Kalaupun istinja'dengan air lalu ingin istinja'dengan batu setelahnya, hal itu tidak disunnahkan karna nggak akan ada faedahnya. Adapun syarat istinja' dengan batu ada 8 : 1) Mestilah dengan 3 batu 3 batu disini maksudnya adalah dengan 3x usapan, bukan jumlah batunya, tidak boleh kurang dari 3. Caranya, Bisa dengan mengusap tiga sisi dengan satu batu, atau setiap satu sisi satu batu.  2) Untuk menjadi

Pertemuan 11 - Dars Kitab Safinatunnajah

Akhwati yang di Rahmati Allah..  Jika dipembahasan sebelumnya kita membahas tentang air, maka pada pembahasan malam ini adalah tentang apa saja yang mewajibkam seseorang untuk mandi suci atau mandi besar.  Adapun yang mewajibkan seseorang mandi ada 6 : 1. I'ilaj 2. Keluarnya mani 3. Haid 4. Nifas 5. Melahirkan 6. Kematian - Jadi untuk pembahasan yang pertama adalah I'ilaj atau didalam Bahasa Arab (إيلاج الحشفة في الفرج)  I'ilaj adalah (mohon maaf sebelumnya) masuknya kepala kemaluan laki-laki kedalam kemaluan perempuan atau bisa juga disebut jima'. Dan i'ilaj adalah salah satu sebab seseorang mandi besar atau mandi wajib. - Ketiga adalah haid Sebagaimana kita sebagai perempuan yang punya kebiasaan keluarnya darah setiap bulannya, maka ketika selesai haidnya, maka diwajibkan atasnya untuk mandi.  - Keempat adalah nifas Nifas adalah darah yang keluar setelah melahirkan, dinamakan nifas karena darah itu keluar setelah jiwa manusia (nafs) dilahirkan.  - Kelima adalah wi

Episode 1

Tema : Perkenalan tentang kehidupan Sayyidatina Fatimah Az-Zahra Al-Batul Segala puji bagi Allah سبحانه وتعالى yang telah menentukan sejak dahulu kala untuk memilih sebahagian dari hamba-hamba-Nya.  Maha Suci Allah سبحا نه و تعالى yang telah mengangkat kedudukan mereka serta menempatkan mereka dekat disisinya di dunia dan di akhirat.  Semoga shalawat dan salam tercurahkan atas kekasih-Nya yang telah dipilih, juga atas keluarga beliau yang suci dan para sahabat-sahabat beliau sebaik-baiknya sahabat, serta atas orang-orang yang berjalan di jalan mereka sampai pada hari ketika kita menjumpai-NYA.  Maha Suci Allah سبحانه وتعالى Yang Maha Pengampun.  Semoga Allah Ta'ala memasukkan kita ke dalam golongan orang yang beruntung yang telah dipilih dan didekatkan oleh Allah سبحانه وتعالى.  امين Sejak lama ada di dalam benakku sesuatu yang mungkin bisa aku berikan kepada istriku, putri-putriku, adik perempuanku, bahkan para saudari-saudari muslimah juga bagi umat Islam secara umum yaitu sebuah

Fasl 1

Tema : Perkenalan kehidupan Sayyidah Fatimah Az-Zahra Sebuah kisah hidup yang sungguh mulia dan luas. Isi nya sangat padat dan panjang. Para penulis tiada mampu menulisnya secara sempurna.  Dibuat bingung, harus memulai kisahnya dari mana? Lalu bagian mana yang harus ditulis dan mana yang boleh ditinggalkan?  Sedang siroh nya seperti lautan mulia yang benar-benar meluap. Penuh dengan mutiara dan intan permata yang menghiasi. Baik perbuatan maupun perilakunya. Nenek moyangnya mulia, keturunan nya pun mulia. Siapa ibunya? Siapa ayahnya? Siapa suaminya? Siapa anak-anak nya? Ayahnya adalah pemimpin alam semesta, paling mulianya makhluk. Sebuah anugerah terbesar atas orang-orang mukmin. Sebuah Rahmat bagi alam semesta.  Yang dengannya Allah selamatkan manusia dari kesesatan jahiliyyah.  Datang kepada kita dengan kitab yang tertulis (Al Qur'an). Dan melalui beliaulah Allah mengeluarkan kita dari kegelapan kepada cahaya terang benderang Shallallahu alaihi wasallam wa syarrofa wa karrom. A

Pertemuan 1 - Dars Kitab Ad Dzakhiroh Musyarofah

Gambar
🔖 Sekilas tentang Pengarang Kitab : Al Habib Umar bin Hafidz Habib Umar bin Hafidz ketika beliau dari kecil dari umur 5 tahun sudah diajak oleh habib Muhammad sholat tahajud di berbagai masjid. Bahkan ketika itu, dari habib Abdul Qadir baabud, beliau mengatakan bahwa ada salah satu habib menjamani habib Muhammad (ayah habib Umar) bahwa ketika habib Umar kecil dibawa ke masjid habib Umar menangis, karena suasana yang sangat dingin. Tapi habib Muhammad tetap mengajak habib Umar ke masjid, untuk mengajarkan tarbiyah, mengajarkan ajaran nabi Muhammad Saw.  Suatu saat habib Muhammad ditegur mengapa membawa habib Umar? Lalu Habib Muhammad menjawab, "Tidak apa2 jika saat ini habib Umar kecil menangis karna kedinginan untuk mendirikan sholat tahajud, tapi kelak suara beliau akan terdengar di masjid2" 🔖 Tentang Kalimat Bismillahirrahmanirrahim • Kalimat bismillah adalah bukti dua perkara, yaitu karena Al Qur'an diawali dengan bacaan bismillah, dan juga perkataan sabd

Pertemuan 2 - Dars Kitab Ad Dzakhiroh Musyarofah

Gambar
• Rukun iman merupakan pondasi agama dan syariat • Tidak semua orang itu bisa dikatakan punya keimanan, kecuali sudah memenuhi point rukun iman • Ada beberapa tips untuk menguatkan keimanan kita, yaitu : 1. Memperbanyak sholat - Semakin kita memperbanyak sholat kita, maka semakin kita menyambung tali kita kepada Allah SWT.  - Kita sebagai hamba jika jarang berkomunikasi dengan Allah, maka kita akan semakin menjauh.  - Keimanan itu ibarat layangan, kadang jauh, kadang deket banget, bahkan kadang putus. Dan naudzubillah, hubungan kita dengan Allah jangan sampai putus  2. Memperbanyak ketaatan dan amal kebaikan 3. Memandang orang2 sholeh 4. Meninggalkan syahwat Contohnya, makan berlebihan yang akhirnya bikin kita males beribadah, dan bahkan bisa melemahkan iman kita.  5. Menjauhi ahli maksiat Ahli maksiat tidak harus kita liat dari luar lingkungan kita, karena di dalam lingkungan kita ada banyak yang ahli maksiat, dan tidak terkecuali hp yang sering kita pakai. Habib Umar bin

Pertemuan 3 - Dars Kitab Ad Dzakhiroh Musyarofah

Gambar
🔖 Pembahasan ke 1 Al Ihsan • Artinya Engkau beribadah kepada Allah taala seakan2 engkau melihat Allah, apabila engkau tidak dapat atau tidak mampu merasakan bahwa Allah melihat kita atau kita dilihat oleh Allah taala, maka kita harus yakin bahwa Allah melihat kita. • Kita tidak bisa memenuhi dan tidak bisa mencapai kemaqoman atau derajat rukun Ihsan, kecuali jika kita telah memenuhi semua atau merasuk ke dalam jiwa kita tentang makna rukun Islam dan rukun iman. • Meskipun kalimatnya sederhana, namun Al Ihsan termasuk salah satu maqom yg sangat tinggi. • Al Ihsan merupakan jalannya para wali dan kekasih allah untuk mendapatkan kenikmatan dalam beribadah dan kedekatan dengan Allah dan rasulnya. • Kebanyakan dari kita karena kita engga diawasi, kita merasa gaada yg liat, maka kita seenaknya sendiri. • Maqom Ihsan yaitu dia yg merasa ketika dalam keadaan apapun, beribadah apapun, dia melakukan dengan sungguh2 karna dia merasa diawasi oleh Allah, merasa selalu dilihat oleh Alla